Provinsi Kalsel menempati peringkat ke-10 secara nasional untuk penanaman modal dalam negeri dan peringkat ke-24 untuk penanaman modal asing. (Headline.com)

Sektor pertambangan, khususnya batu bara, terus menjadi primadona dalam hal investasi di Kalimantan Selatan. Menurut Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Provinsi Kalsel, Endri, investasi tertinggi masih berasal dari sektor pertambangan, yang menunjukkan kekayaan alam batu bara yang melimpah di daerah tersebut.

Endri menjelaskan bahwa investasi dalam sektor pertambangan, baik dari dalam negeri maupun asing, mendominasi masuknya investasi di Kalimantan Selatan. “Karena daerah kita memang kaya akan batu bara,” ujarnya dengan yakin.

Data menunjukkan tren investasi di Provinsi Kalsel terus meningkat dari tahun ke tahun. Realisasi investasi pada triwulan IV tahun 2023 mencapai total Rp6,04 triliun, dengan penanaman modal dalam negeri sebesar Rp5,43 triliun dan penanaman modal asing sebesar Rp604,5 miliar.

Endri juga menyebutkan bahwa Provinsi Kalsel menempati peringkat ke-10 secara nasional untuk penanaman modal dalam negeri dan peringkat ke-24 untuk penanaman modal asing. Investasi tertinggi pada periode tersebut terjadi di Kabupaten Tabalong untuk penanaman modal dalam negeri dan Kabupaten Kotabaru untuk penanaman modal asing, keduanya dalam sektor pertambangan batu bara.

Negara yang paling banyak berinvestasi di Provinsi Kalsel adalah Hong Kong dan Republik Rakyat Tiongkok. Hal ini menunjukkan minat yang tinggi dari investor asing terhadap potensi tambang batu bara di daerah tersebut. Meskipun target investasi di Kalimantan Selatan pada tahun 2023 sudah terlampaui dengan realisasi mencapai Rp19 triliun, dari target awal Rp15 triliun, Endri menyatakan bahwa target investasi untuk tahun-tahun mendatang akan terus ditingkatkan.

Namun, pihaknya tetap optimis bahwa investasi di Provinsi Kalsel akan terus meningkat seiring dengan potensi besar yang dimiliki oleh sektor pertambangan batu bara di daerah ini. Perkembangan ini memberikan sinyal positif bagi pertumbuhan ekonomi Provinsi Kalimantan Selatan dan menunjukkan bahwa industri tambang batu bara masih menjadi salah satu pilar utama dalam pembangunan ekonomi regional.

Demikian informasi seputar investasi di Kalimantan Selatan. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Futurebali.Com.